Pembangunan Ekonomi Indonesia semenjak pelakasanaan Repelita pada tahun 1969 1970 oleh Pemerintah Orde Baru separuhnya dibiayai dengan hutang Luar Negeri HLN Walaupun tidak seorangpun dapat menyangkal bahwa pembangunan yang telah berjalan selama ini telah membantu meningkatkan taraf hidup sebagian masyarakat dan bangsa Indonesia Akan tetapi kita juga tidak bisa mengabaikan fakta bahwa masih banyak masyarakat yang miskin Membengkaknya hutang luar negeri sejak Orde Baru hingga saat ini sejatinya berkaitan dengan pilihan ideologi yang diambil pemerintah yang melahirkan konsekuensi Indonesia telah terjebak pada pusaran pro dan kontra atas ketergantungan pada hutang luar negeri untuk pembiayaan pembangunan Pengamat Ekonomi mensinyalir peranan hutang luar negeri Indonesia selama ini ternyata tidak memberikan sumbangan yang signifikan kepada pertumbuhan ekonomi dan produktivitas nasional Fakta menunjukkan di balik semakin meningkatnya hutang luar negeri Indonesia ditengarai ada kepentingan tersembunyi kelompok bisnis besar Indonesia dalam rangka mengembangkan usahanya di dalam dan luar negeri Buku ini akan mengulas secara mendalam mengenai hibah dan hutang luar negeri serta alternatif yang mungkin dilakukan pemerintah dalam mencari solusi permasalahan pembiayaan pembangunan Pembangunan Ekonomi Indonesia semenjak pelakasanaan Repelita pada tahun 1969/1970 oleh Pemerintah Orde Baru, separuhnya dibiayai dengan hutang Luar Negeri (HLN). Walaupun tidak seorangpun dapat menyangkal bahwa pembangunan yang telah berjalan selama ini telah membantu meningkatkan taraf hidup sebagian masyarakat dan bangsa Indonesia. Akan tetapi, kita juga tidak bisa mengabaikan fakta bahwa ...masih banyak masyarakat yang miskin. Membengkaknya hutang luar negeri sejak Orde Baru hingga saat ini sejatinya berkaitan dengan pilihan ideologi yang diambil pemerintah yang melahirkan konsekuensi Indonesia telah terjebak pada pusaran pro dan kontra atas ketergantungan pada hutang luar negeri untuk pembiayaan pembangunan. Pengamat Ekonomi mensinyalir peranan hutang luar negeri Indonesia selama ini ternyata tidak memberikan sumbangan yang signifikan kepada pertumbuhan ekonomi dan produktivitas nasional. Fakta menunjukkan di balik semakin meningkatnya hutang luar negeri Indonesia ditengarai ada kepentingan tersembunyi kelompok bisnis besar Indonesia dalam rangka mengembangkan usahanya di dalam dan luar negeri. Buku ini akan mengulas secara mendalam mengenai hibah dan hutang luar negeri serta alternatif yang mungkin dilakukan pemerintah dalam mencari solusi permasalahan pembiayaan pembangunan.