Sektor pedesaan memiliki peranan yang sangat penting dalam pembangunan perekonomian Indonesia sekitar 60 persen jumlah penduduk bermukim dan bekerja di pedesaan yang jumlah keseluruhannya sekitar 70 000 buah desa Sektor utamanya adalah sektor pertanian secara luas meliputi sub sub sektor tanaman pangan perkebunan perikanan dan peternakan yang merupakan penghasil bahan pangan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi penduduk masyarakat Mengingat sangat pentingnya peranan sektor pedesaan dalam pembangunan nasional yang tepat terarah dan dapat dimplementasikan serta berkelanjutan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pembangunan sektor pedesaan Dimaklumi bahwa banyak konsep pembangunan pedesaan telah diformulasikan meliputi aspek yang luas namun masih kurang yang menyajikan dalam buku secara sistematis dan komprehensif meliputi berbagai materi bahasan meliputi diantaranya 1 peranan fungsi dan tujuan pembangunan pedesaan 2 tipologi desa 3 pendekatan pembangunan pedesaan misalnya Rapid Rural Apprasial RRA dan Partisipatory Rural Apprasial PRA 4 model pembangunan desa misalnya agropolitan Desa Pusat Pertumbuhan DPP Kawasan Terpilih Pusat Pertumbuhan Desa KTP2D 5 kebijakan pembangunan pedesaan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat 6 dan lainnya Pembangunan Pedesaan Komprehensif sangat penting dan diperlukan dikaitkan dengan sasaran pembangunan yang akan dicapai yaitu memperluas lapangan kerja mengurangi kemiskinan meningkatkan produksi dan produktivitas pembangunan sektor pedesaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan dalam upaya mewujudkan Desa Maju Mandiri dan Makmur D 3 M Sektor pedesaan memiliki peranan yang sangat penting dalam pembangunan perekonomian Indonesia, sekitar 60 persen jumlah penduduk bermukim dan bekerja di pedesaan, yang jumlah keseluruhannya sekitar 70.000 buah desa. Sektor utamanya adalah sektor pertanian, secara luas meliputi sub-sub sektor tanaman pangan, perkebunan, perikanan, dan peternakan, yang merupakan penghasil bahan pangan untuk memenuhi ...kebutuhan konsumsi penduduk (masyarakat). Mengingat sangat pentingnya peranan sektor pedesaan dalam pembangunan nasional yang tepat, terarah, dan dapat dimplementasikan, serta berkelanjutan, untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pembangunan sektor pedesaan. Dimaklumi bahwa banyak konsep pembangunan pedesaan telah diformulasikan meliputi aspek yang luas, namun masih kurang yang menyajikan (dalam buku) secara sistematis dan komprehensif, meliputi berbagai materi bahasan, meliputi diantaranya: (1) peranan, fungsi, dan tujuan pembangunan pedesaan, (2) tipologi desa, (3) pendekatan pembangunan pedesaan (misalnya Rapid Rural Apprasial (RRA) dan Partisipatory Rural Apprasial (PRA), (4) model pembangunan desa (misalnya agropolitan, Desa Pusat Pertumbuhan (DPP), Kawasan Terpilih Pusat Pertumbuhan Desa (KTP2D), (5) kebijakan pembangunan pedesaan (partisipasi dan pemberdayaan masyarakat), (6) dan lainnya. Pembangunan Pedesaan Komprehensif sangat penting dan diperlukan dikaitkan dengan sasaran pembangunan yang akan dicapai, yaitu memperluas lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, meningkatkan produksi dan produktivitas pembangunan sektor pedesaan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, dalam upaya mewujudkan Desa Maju, Mandiri, dan Makmur (D.3 M).