Banyak hal penting disajikan dalam buku referensi untuk bidang studi Ilmu Kornunikasi bertajuk Komunikasi CSR Politik ini terutama yang berkaitan dengan isu kewajiban partai politik politisi warga negara dan konstituen atau rakyat Kajian mengenai Corporate Social Responsibility CSR menjadi topik utama kaitannya dengan isu dan fenomena politik Sebagaimana halnya dalam organisasi perusahaan atau dunia bisnis pergerakan politik pun membutuhkan Komunikasi CSR Politik untuk membangun reputasi etika dan estetika public relations dengan melakukan agitasi pemasaran atau publikasi serta positioning Buku ini antara lain membincangkan 1 Pertanggungjawaban sosial partai politik 2 Membangun ruang identitas yang akan mengurai persoalan social branding citra dan reputasi hubungan masyarakat catatan biru CSR politik melawan ahistoris politisi dan lahirnya budaya pencitraan politik 3 Public relations politik yang akan membuka ruang kajian terkait people relations politik fungsi public relations politik dan CSR mengatur krisis public relations serta pencarian solusi 4 Sampul media politik yang membahas publikasi dan ritual pencitraan 5 Pengaruh politik media membahas keterkaitan antara media dan politik 6 CSR politik dalam balutan Political Social Responsibility PSR serta 7 Ranah integritas politik mengulas perihal detail integritas politik Banyak hal penting disajikan dalam buku referensi untuk bidang studi Ilmu Kornunikasi bertajuk Komunikasi CSR Politik ini, terutama yang berkaitan dengan isu kewajiban partai politik, politisi, warga negara, dan konstituen atau rakyat. Kajian mengenai Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi topik utama, kaitannya dengan isu dan fenomena politik. Sebagaimana halnya dalam organisasi perusahaan ...atau dunia bisnis, pergerakan politik pun membutuhkan Komunikasi CSR Politik untuk membangun reputasi, etika, dan estetika public relations dengan melakukan agitasi, pemasaran atau publikasi, serta positioning. Buku ini antara lain membincangkan: (1) Pertanggungjawaban sosial partai politik; (2) Membangun ruang identitas yang akan mengurai persoalan social branding, citra, dan reputasi, hubungan masyarakat, catatan biru CSR politik, melawan ahistoris politisi, dan lahirnya budaya pencitraan politik; (3) Public relations politik, yang akan membuka ruang kajian terkait people relations politik, fungsi public relations politik dan CSR, mengatur krisis public relations, serta pencarian solusi; (4) Sampul media politik, yang membahas publikasi dan ritual pencitraan; (5) Pengaruh politik media, membahas keterkaitan antara media dan politik; (6) CSR politik dalam balutan Political Social Responsibility (PSR); serta (7) Ranah integritas politik: mengulas perihal detail integritas politik.