Nilai Agama dan Budaya dalam Perspektif Intertekstual

Nilai Agama dan Budaya dalam Perspektif Intertekstual

Deri Rachmad Pratama; Sarwiji Suwandi

Telah di baca oleh 12 pemustaka, dengan total durasi baca 02:31:11

Deskripsi Buku

Kemiripan yang terjadi pada suatu karya sastra tidak dapat disebut sebagai plagiat jika masih menjaga batas batas keasliannya Itu masih bisa disebut sebagai kreativitas pengarang Apalagi dalam teori sastra sudah jelas dinyatakan bahwa suatu teks tidak ada yang berdiri sendiri dan kemiripan yang terjadi bagian dari teori intertekstual Karya sastra seperti novel yang dikaji dengan intertekstual dilakukan melalui pengkajian secara struktural Tidak hanya itu unsur lainnya yang dimiliki sebuah karya seperti nilai agama dan budaya juga bisa diungkapkan secara intertekstual Tentunya semua itu harus berdasarkan kemiripan yang terdapat pada karya yang dikaji Muara dari kajian intertekstual adalah mengetahui hubungan hipogram dan transformasi Hubungan tersebut dapat berupa transformasi meneruskan hipogram atau menyimpangi Hubungan ini akan lebih kompleks dengan mengkaji karya itu secara objektif dan ekspresif Kemiripan yang terjadi pada suatu karya sastra tidak dapat disebut sebagai plagiat jika masih menjaga batas-batas keasliannya. Itu masih bisa disebut sebagai kreativitas pengarang. Apalagi dalam teori sastra sudah jelas dinyatakan bahwa suatu teks tidak ada yang berdiri sendiri dan kemiripan yang terjadi bagian dari teori intertekstual. Karya sastra seperti novel yang ...

Detail Buku

Ketersediaan
1/1
Jumlah Halaman
200
Sub Kategori
Penerbit
Tahun Terbit
ISBN
978-602-5586-34-7
eISBN
978-602-5586-35-4

Buku Rekomendasi

Lihat Semua

Buku Terkait

Lihat Semua