Teknik biologi molekular
Iman Permana Maksum; dkk
Telah di baca oleh 2 pemustaka, dengan total durasi baca 00:08:55
Deskripsi Buku
Dalam buku ini dibahas mengenai pengertian prinsip dan penerapan beberapa teknik biologi molekul meliputi isolasi templat DNA deoxyribonucleic acid perbanyakan fragmen DNA dengan PCR polymerase chain reaction pemotongan DNA dengan enzim restriksi kloning atau TDR teknologi DNA rekombinan penentuan urutan DNA dengan DNA sequencer dan overekspresi protein rekombinan pada Escherichia coli baik secara intra maupun ekstraselular serta optimasi kodon dan gen sintetis sebagai alternatif isolasi DNA dan PCR Pemanfaatan teknik biologi molekul ini akan diarahkan baik pada non rekayasa genetik maupun rekayasa genetik Pada nonrekayasa genetik teknik biologi molekul diterapkan di bidang kesehatan untuk diagnosis tingkat molekul penyakit infeksi atau kelainan metabolisme dan di bidang forensik dan antropologi berdasarkan analisis homologi dan hubungan kekerabatan Melalui rekayasa genetik dapat memperbaiki galur suatu organisme sehingga dapat memproduksi produk metabolisme lebih banyak serta dapat menghasilkan galur baru yang dapat membuat produk metabolisme baru Organisme pada tingkat prokariotik misalnya Escherichia coli dapat dijadikan sumber sebagai sel inang untuk memproduksi senyawa tertentu insulin trombin vaksin berbasis peptida hormon pertumbuhan dsb Dalam buku ini dibahas mengenai pengertian, prinsip dan penerapan beberapa teknik biologi molekul, meliputi isolasi templat DNA (deoxyribonucleic acid), perbanyakan fragmen DNA dengan PCR (polymerase chain reaction), pemotongan DNA dengan enzim restriksi, kloning atau TDR (teknologi DNA rekombinan), penentuan urutan DNA dengan DNA sequencer, dan overekspresi protein rekombinan pada Escherichia coli baik secara intra-maupun ekstraselular, serta optimasi kodon dan gen sintetis ...sebagai alternatif isolasi DNA dan PCR. Pemanfaatan teknik biologi molekul ini akan diarahkan baik pada non-rekayasa genetik maupun rekayasa genetik. Pada nonrekayasa genetik, teknik biologi molekul diterapkan di bidang kesehatan untuk diagnosis tingkat molekul penyakit infeksi atau kelainan metabolisme, dan di bidang forensik dan antropologi berdasarkan analisis homologi dan hubungan kekerabatan. Melalui rekayasa genetik dapat memperbaiki galur suatu organisme sehingga dapat memproduksi produk metabolisme lebih banyak serta dapat menghasilkan galur baru yang dapat membuat produk metabolisme baru. Organisme pada tingkat prokariotik (misalnya Escherichia coli) dapat dijadikan sumber sebagai sel inang untuk memproduksi senyawa tertentu (insulin, trombin, vaksin berbasis peptida, hormon pertumbuhan, dsb).
