Pangan memiliki beberapa parameter kualitas yang meliputi kualitas kimia fisik mikrobilogi dan organoleptik Analisis pada bahan dan produk pangan dapat berupa analisis nutrisi analisis fisik mikrobiologi kontaminan dan bahan tambahan pangan Nutrisi pangan merupakan suatu parameter kualitas komponen kimia yang penting pada bahan dan produk pangan Komponen nutrisi pangan meliputi makro nutrien seperti kadar air karbohidrat protein lemak dan mikro nutrien seperti vitamin dan mineral Saat ini dengan perkembangan industri pangan mendorong agar setiap produk tertentu diwajibkan menyajikan kandungan komponen nutrisi yang terdapat didalamnya Proses pengolahan juga dapat meningkatkan nilai nutrisi atau menurunkan nilai nutrisi suatu produk Oleh sebab itu analisis komponen nutrisi wajib dilakukan oleh produsen pangan atau industri pangan Disamping itu beberapa produk pangan dipasarkan dengan klaim klaim tentang keunggulan komponen nutrisi tertentu seperti rendah lemak low fat bebas lemak fat free lemak yang diturunkan reduced fat atau fortifikasi vitamin A Maka dari itu hal ini perlu dibuktikan dengan analisis yang tepat Analisis nutrisi pangan sudah menjadi bagian monitoring dan penjaminan mutu produk di industri pangan Analisis pangan dilakukan mulai dari bahan mentah proses produksi dan produk akhir Pada beberapa industri mempersyaratkan setiap supplier bahan mentah untuk melampirkan certificate of analysis CoA pada produk yang dijual ke industri Oleh sebab itu supplier bahan mentah juga harus melakukan analisis Di samping itu beberapa pangan dan bahan tambahan yang digunakan dalam pengolahan pangan dapat mengandung nutrisi tertentu yang sangat tinggi namun ada pula pangan yang mengadung nutrisi tertentu sangat rendah Terdapat pula bahan pangan yang jika kandungan komponen pangan tertentu lebih tinggi dibandingkan bahan pangan yang lain sehingga bisa menjadi segmen pasar dengan penawaran harga yang berbeda Seperti contoh tepung terigu dengan kandungan protein yang lebih tinggi memiliki penawaran harga yang lebih tinggi pula Buku ini menyajikan prinsip analisis komponen pangan yang meliputi makro dan mikro nutrien Makro nutrien yakni karbohidrat protein dan lemak sedangkan mikro nutrien yakni vitamin dan mineral Buku ini juga berisikan prinsip analisis kadar air dan abu yang merupakan komponen pangan yang penting Pangan memiliki beberapa parameter kualitas yang meliputi kualitas kimia, fisik, mikrobilogi dan organoleptik. Analisis pada bahan dan produk pangan dapat berupa analisis nutrisi, analisis fisik, mikrobiologi, kontaminan dan bahan tambahan pangan. Nutrisi pangan merupakan suatu parameter kualitas komponen kimia yang penting pada bahan dan produk pangan. Komponen nutrisi pangan meliputi makro nutrien ...seperti kadar air, karbohidrat, protein, lemak dan mikro nutrien seperti vitamin dan mineral. Saat ini, dengan perkembangan industri pangan mendorong agar setiap produk tertentu diwajibkan menyajikan kandungan komponen nutrisi yang terdapat didalamnya. Proses pengolahan juga dapat meningkatkan nilai nutrisi atau menurunkan nilai nutrisi suatu produk. Oleh sebab itu analisis komponen nutrisi wajib dilakukan oleh produsen pangan atau industri pangan. Disamping itu, beberapa produk pangan dipasarkan dengan klaim-klaim tentang keunggulan komponen nutrisi tertentu seperti rendah lemak (low fat), bebas lemak (fat free), lemak yang diturunkan (reduced fat) atau fortifikasi vitamin A. Maka dari itu hal ini perlu dibuktikan dengan analisis yang tepat. Analisis nutrisi pangan sudah menjadi bagian monitoring dan penjaminan mutu produk di industri pangan. Analisis pangan dilakukan mulai dari bahan mentah, proses produksi dan produk akhir. Pada beberapa industri mempersyaratkan setiap supplier bahan mentah untuk melampirkan certificate of analysis (CoA) pada produk yang dijual ke industri. Oleh sebab itu, supplier bahan mentah juga harus melakukan analisis. Di samping itu, beberapa pangan dan bahan tambahan yang digunakan dalam pengolahan pangan dapat mengandung nutrisi tertentu yang sangat tinggi, namun ada pula pangan yang mengadung nutrisi tertentu sangat rendah. Terdapat pula bahan pangan yang jika kandungan komponen pangan tertentu lebih tinggi dibandingkan bahan pangan yang lain, sehingga bisa menjadi segmen pasar dengan penawaran harga yang berbeda. Seperti contoh, tepung terigu dengan kandungan protein yang lebih tinggi memiliki penawaran harga yang lebih tinggi pula. Buku ini menyajikan prinsip analisis komponen pangan yang meliputi makro dan mikro nutrien. Makro nutrien yakni karbohidrat, protein dan lemak, sedangkan mikro nutrien yakni vitamin dan mineral. Buku ini juga berisikan prinsip analisis kadar air dan abu yang merupakan komponen pangan yang penting.